Mulai dari cara yang tradisional hingga cara yang paling modern dengan biaya yang tidak murah.
Oke, mungkin cara tradisional bisa diperoleh dengan biaya yang murah dan bisa dijangkau oleh siapa saja. Namun berbeda ceritanya jika menggunakan cara modern.
Cara ini tidak semua individu mampu melakukannya karena banyak pertimbangan mulai dari biaya, waktu, dan keengganan pergi ke klinik kesehatan gigi.
Namun tahukah kamu jika ada beberapa tahap mencega gigi berlubang yang direkomendasikan oleh para ahli yang bisa dengan mudah dilakukan oleh siapa saja tanpa harus memikirkan hal-hal seperti yang sudah disebutkan di atas.
Berikut tahapan tersebut.
TAHAPAN MENCEGAH GIGI BERLUBANG
Sebelum kita membahas tahapan mencegah gigi berlubang, perlu ditekankan bahwa tahapan ini kita kategorikan berdasarkan aktivitas kita mulai dari bangun tidur hingga akan tidur sehingga jika tahapan ini dilaksanakan tidak membebani kamu karena sesuai dengan aktivitas sehari-hari.
Tahap #1, Berkumur Setelah Minum Air Bergula
sumber gambar : voa-islam.com
Meminum air bergula baik gula yang berasal dari buah yang telah di jus maupun gula yang telah dicampur dengan air teh/kopi/sirup biasa kita lakukan pada pagi hari ketika ingin berangkat kerja maupun berangkat kuliah/sekolah.
Minum air yang mengandung gula pada pagi hari sangat bermanfaat untuk memenuhi kalori tubuh agar aktivitas pada hari tersebut berjalan maksimal dengan syarat tidak berlebihan.
Namun faktanya banyak masyarakat Indonesia yang belum menyadari bahwa meminum air bergula jika tidak dibersihkan bisa mengakibatkan beberapa masalah mulut seperti berubahnya warna gigi menjadi lebih pucat, bau mulut, dan gigi berlubang.
Hal ini tidak akan terasa dalam waktu dekat namun akan dirasakan dampaknya jika biarkan dalam jangka waktu yang lama. Kamu akan menyadari bahwa terjadi beberapa perubahan pada gigi.
Alasan mengapa harus berkumur setelah minum air bergula.
Gula merupakan salah satu bahan makanan yang berkontribusi menyebabkan gigi berlubang. Gula yang terdapat dalam makanan maupun minuman yang kita makan/minum akan tertinggal di gigi. Gula yang tertinggal inilah yang bisa menyebabkan pembusukan gigi dan pada akhirnya akan menyebabkan gigi berlubang jika dibiarkan dalam jangka waktu yang lama.
Oleh sebab itu usahakan berkumurlah ketika selesai minum air yang mengandung gula. Bukankah berkumur tidak memerlukan waktu dan biaya yang besar, hanya dengan segelas air mineral saja kamu sudah bisa melakukannya bukan.
Tahap #2, Konsumsi Makanan Bergizi
sumber gambar : kaltim.prokal.co
Kebanyakan dari kamu pastinya berfikir jika mencegah gigi berlubang adalah dengan menjaga kebersihannya saja, namun ternyata tidak hanya itu saja jika kamu ingin memiliki gigi yang sehat dan terhindar dari gigi berlubang.
Diperlukan asupan makanan yang bergizi agar kesehatan gigi tetap terjaga. Makanan bergizi ini bisa dikategorikan seperti buah, biji-bijian, sayuran, dan minuman yang mengandung kalsium seperti susu.
Tidak perlu makanan yang harga mahal yang penting adalah kandungan yang ada baik untuk tubuh dan gigi pastinya. Sebagai contoh jika dari jenis buah-buahan adalah apel, kiwi, jeruk, nanas, stroberi. Sedangkan dari jenis sayuran bisa dipilih brokoli, wortel, seledri.
Tahap #3 Menyikat Gigi Setelah Makan Pagi-Siang
Mulut merupakan salah satu bagian sistem pencernaan yang sangat penting bagi tubuh karena berguna mencerna makanan secara mekanik dan kimiawi oleh bantuan gigi dan beberapa enzim yang terdapat pada air liur.
Didalam mulut makanan akan di potong oleh gigi menjadi bagian yang lebih kecil sehingga mudah ditelan dan lambung akan lebih ringan dalam proses pencernaan selanjutnya. Proses pencacahan makanan oleh gigi inilah yang akan menyebabkan gigi menjadi kotor oleh sisa-sisa makanan.
Sisa-sisa makanan yang tertinggal di gigi akan memicu pembusukan oleh mikroorganisme yang ada di mulut sehingga jika di biarkan dalam jangka waktu yang lama dan terus menerus maka gigi dapat berlubang.
Berlubangnya gigi akan mengganggu proses pencernaan mekanik (pemotongan makanan) karena akan terasa sakit. Rasa sakit ini akan menurunkan nafsu makan sehingga tubuh akan kekurangan nutrisi yang dibutuhkan untuk beraktivitas.
Untuk mencegah gigi berlubang sebaiknya setelah mengkonsumsi makanan segera mungkin melakukan sikat gigi agar makanan yang tertinggal tidak merusak gigi. Gunakan pasta gigi yang mengandung floride karena dapat membunuh mikroorganisme jahat dalam mulut.
Tahap #4, Membersihkan Selah Gigi
sumber gambar: cerpen.co.id
Membersihkan gigi setelah makan pagi dan siang menggunakan sikat gigi sangat baik namun akan lebih baik lagi jika ditambakan dengan ekstra membersihkan selah-selah gigi yang ketika dibersihkan tidak terjangkau oleh sikat gigi.
Untuk membersihkan selah gigi dapat menggunakan benang (dental floss) atau tusuk gigi. Alat-alat ini bisa menjangkau sela gigi yang masih terdapat sisa-sisa makanan yang jika dibiarkan sisa-sisa makanan ini akan menjadi karang gigi dan pada akhirnya akan menyebabkan bau mulut serta masalah mulut lainnya.
Tahap #5 Menyikat gigi Sebelum Tidur/Setelah Makan Malam
Sebenarnya seberapa penting menyikat gigi sebelum tidur?
Didalam mulut terdapat banyak mikroorganisme seperti bakteri pembusuk. Mikroorganisme ini sebenarnya sangat berguna juga untuk kesehatan mulut karena dapat menghambat pertumbuhan mikroorganisme lain yang berasal dari luar.
Mikroorganisme yang tinggal di mulut disebut dengan flora normal . Mikroorganisme ini hidup di kulit dan selaput lendir/mukosa pada mulut. Namun jika mulut tidak dijaga kebersihannya maka mikroorganisme yang baik ini akan terganggu dan dapat menyebabkan penyakit (pathogen) yang disebut dengan faktor predisposisi (Nila, 2015).
Banyak yang menganggap sepeleh terhadap hal yang satu ini, terutama orang tua yang jarang menyikat gigi ketika hendak tidur. Padahal dengan menyikat gigi sebelum tidur akan membuat PH dalam mulut tetap normal dan akan menghambat mikroorganisme yang dapat membuat gigi berlubang.
Tahap Tambahan, Pergi Ke Klinik Kesehatan Gigi
Jika semua tahap mencegah gigi berlubang pada point-point sebelumnya sudah dilakukan maka ada hal lain yang harus dilakukan juga supaya kesehatan gigi lebih terjamin, yaitu pergi memeriksakan gigi ke klinik kesehatan gigi (dokter gigi).
Banyak orang yang sangat segan jika harus pergi ke dokter gigi karena beberapa alasan seperti takut, biayanya mahal, malu, dan sebagainya. Padahal hal ini sangat diperlukan untuk mengetahui apakah gigi dalam kondisi benar-benar sehat atau sebaliknya.
Tidak harus periksa gigi setiap hari, karena untuk melakukan pemeriksaan hanya perlu dilakukan 6 bulan sekali, dan harga untuk 1 kali periksa cukup terjangkau walaupun tergantung juga dengan kondisi kesehatan gigi kamu.
Nah itulah beberapa “langkah mencegah gigi berlubang" yang banyak direkomendasikan oleh para ahli yang bisa kamu terapkan, Semoga artikel ini bermanfaat. Aamiin.
sumber : dok pribadi